Pada waktu aku naik bus aku duduk berada dibelakang kursi kakek-kakek. Pada waktu itu aku melihat dari belakang sikakek merokoknya asapnya berbentuk love hampir terus menerus sikakkek mengeluarkan asap tersebut.
Aku merasa aneh masa ada asap berbentuk love.
Aku penasaran mau tau apa rahasianya,setelah itu aku melirik kedepan ada apa dibalik mulut sikakek, ternyata aku ketawa terus menerus karena aku melihat si kakek dari depan ternyata bibirnya suing. Dan lebih serunya lagi sikakek ngomong kepada sikenek bus dia bilang kiwi kiwi (kata kakek)knek menjawab maaf kek desa kiwi masih jauh sikakek teru menerus bilang kiwi saking keselnya sikakek menyumpel bibirnya(merempetkan bibirnya)dengan tangannya kakek bilang kiri goblok ama sikenek terus kenek jawab oh kiri kek bilang dong dari tadi.
Aku merasa aneh masa ada asap berbentuk love.
Aku penasaran mau tau apa rahasianya,setelah itu aku melirik kedepan ada apa dibalik mulut sikakek, ternyata aku ketawa terus menerus karena aku melihat si kakek dari depan ternyata bibirnya suing. Dan lebih serunya lagi sikakek ngomong kepada sikenek bus dia bilang kiwi kiwi (kata kakek)knek menjawab maaf kek desa kiwi masih jauh sikakek teru menerus bilang kiwi saking keselnya sikakek menyumpel bibirnya(merempetkan bibirnya)dengan tangannya kakek bilang kiri goblok ama sikenek terus kenek jawab oh kiri kek bilang dong dari tadi.
